TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabar adanya kandungan lemak babi yang ada di dalam es krim magnum dibantah. PT Unilever, produsen produk Wals termasuk Magnum memastikan produknya halal.
Jojo, Publik Relation Magnum saat dihubungi Tribunnews, Selasa (22/3/2011) memastikan ketidakbenaran berita ini. "Tidak benar berita itu," terang Jojo.
Sementara itu Ribut Purwanti, Media Relation (Humas) PT. Unilever mengatakan bahwa sebenarnya isu yang beredar seperti itu adalah tidak benar dan hanyalah Hoax alias bohong belaka saja.
"Jadi semua produk es krim yang dipasarkan oleh PT. Unilever Indonesia adalah Halal dan itu bisa di buktikan dengan adanya sertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI)," jelasnya.
Dirinya juga mengatakan bahwa untuk semua produk yang dimiliki oleh PT. Unilever selalu di sertai dengan kode halal dan sertifikasi. Semua produk yang memiliki kode E471 dan E472 merupakan kode Internasional yang mengandung Emulsifair atau jenis pengelmusi yaitu tambahan bahan pangan yang sebenarnya penggunaannya di perbolehkan oleh badan POM.
"Nah pengelmusi yang kita pakai itu memang mamakai pelemak yang mengandung dari lemak nabati (tumbuh-tumbuhan) jadi bukan dari hewan. Jadi sebenarnya kekhawatiran konsumen akan adanya lemak babi dalam kandungan ice cream Magnum tersebut tidak benar dan tidak mendasar," jelas Ribut Purwanti.